Viral Ella Nanda Sari Hasibuan Meninggal Dunia

Meninggalnya Ella Nanda Sari Hasibuan

Publik Di gemparkan dengan meninggalnya seorang wanita bernama Ella Nanda Sari Hasibuan setelah menjalani operasi sedot lemak di sebuah klink kecantikan di Jawa Barat. Peristiwa tragis ini tentu saja menjadi perhatian banyak orang, terutamabagi mereka yang ingin melakukan perawatan sedot lemak. Kami akan membahas lebih lanjut tentang penyebabkematian Ella Nanda Sari Hasibuan, kronologi kejadian, tanggapan, serta fakta-fakta penting operasi sedot lemak.

Selain itu, kami juga akan menyajikan informasi mengenai beberapa artis yang pernah menjalani prosedur sedot lemak. Simak terus artikel ini untuk mengetahui informasi selengkapnya.

Penyebab Kematian Ella Nanda sari Hasibuan

Kematian Ella Nanda Sari Hasibuan menggemparkan publik dan menyisakan duka bagi keluarga. Diduga, penyebab meninggalnya Ella Nanda Sari Hasibuan adalah sedot lemak dan meninggal pada hari minggu, 28-07-2024. Ella Nanda Sari Hasibuan meninggal dunia di usia 30 tahun.

Sedot lemak juga dikenal sebagai lipektomi berbantuan hisap, adalah prosedur pembedahan yang menghilangkan banyak lemak tubuh melalui penyedotan. ini adalah prosedur kosmetik populer yang dapat membantu orang mendapatkan penampilan yang lebih ramping dan bekontur sedot lemak.

Polisi masi mendalami kasus wanita asal Medan, Sumatera Utara (Sumut), Ella Nanda Sari Hasibuan (30), Yang meninggal setelah diduga melakukan operasi sedot lemak di klinik Kecantikan di Depok, Jawa Barat. Klinik tersebut ternyata pernah kasus serupa pada tahun 2023.

Namun. penyelidikan kasus pada 2023 tidak berlanjut lantaran sudah ada kesepakatan antara korban dan pemilik klink. “Tapi sudah diselesaikan dicabut,

Klinik tersebut kini kembali berurusan dengan polisi usai Ella Nanda Sari Hasibuan meninggal setelahdi diduga operas sedot lemak. Jika ditemukan tidak pidana, kasus tersebut akan diusut tuntas meski keluarga korban tidak membuat laporan.

“Keluarga belum laporan ke kita, jadi kita belum menerima laporan. tapi saya tegaskan, bahwa ini bukan delik aduan. Jadi ini tidak pidana murni yang kalau siapa pun mengetahui bisa melaporkan. Sekalipun keluarga tidak melaporakan ke pihak kepolisian , tetapi ini bisa di lakukan penyidikannya.

Ada teman Ella namanya Fani yang tidak sengaja menelepon Ella, jadi waktu Ella darai klinik diantar driver RS margonda driver ini menelepon Fani dan bilang Ella sudah tidak ada (meninggal) di RS Margonda. Fani tidak percaya dan minta video call, kemudian tampaklah Fani kalau Ella sudah tidak ada,” ujarnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *